Profil Desa Pekiringan

Ketahui informasi secara rinci Desa Pekiringan mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.

Desa Pekiringan

Tentang Kami

Desa Pekiringan di Kecamatan Talang, Tegal, merupakan pusat UMKM tahu yang dinamis dengan potensi industri kerajinan logam. Kini, desa ini berfokus pada pengembangan menuju desa wisata terpadu untuk meningkatkan perekonomian lokal secara berkelanjutan

  • Pusat Industri Tahu

    Desa Pekiringan dikenal sebagai salah satu sentra utama produksi tahu rumahan di Kecamatan Talang, yang menjadi tulang punggung perekonomian mayoritas warganya

  • Visi Desa Wisata

    Pemerintah desa memiliki rencana strategis yang didanai secara resmi untuk membangun kawasan desa wisata terintegrasi, yang mencakup fasilitas pemancingan, pusat kuliner, dan UMKM

  • Pemerintahan Progresif

    Di bawah kepemimpinan yang jelas, Desa Pekiringan secara aktif menjalankan program pembangunan infrastruktur, penguatan ekonomi melalui diversifikasi usaha, dan program sosial seperti Kampung KB

Pasang Disini

Desa Pekiringan, yang terletak di Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, menampilkan wajah sebuah desa yang giat dan produktif. Dikenal luas sebagai salah satu kantong produksi tahu utama di wilayahnya, desa ini mengandalkan semangat kewirausahaan warganya sebagai motor penggerak ekonomi. Dengan dukungan pemerintahan desa yang terstruktur dan visi pembangunan yang jelas, Pekiringan kini tengah berbenah, menggagas transformasi dari desa produsen menjadi destinasi desa wisata yang menjanjikan, tanpa meninggalkan akar industrinya yang kuat.

Kombinasi antara potensi industri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya tahu dan kerajinan logam, dengan rencana pembangunan yang terarah, menempatkan Desa Pekiringan sebagai subjek yang menarik dalam peta perkembangan wilayah Kabupaten Tegal. Desa ini secara bertahap membuktikan bahwa kekuatan ekonomi lokal yang dikelola dengan baik ialah fondasi kokoh untuk mencapai kemandirian dan kesejahteraan masyarakat.

Letak Geografis dan Wilayah Administrasi

Secara geografis, Desa Pekiringan berada pada posisi strategis di dalam wilayah Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah. Lokasinya yang tidak terlalu jauh dari pusat pemerintahan kabupaten maupun Kota Tegal menjadikannya area yang mudah diakses dan terhubung dengan jalur-jalur ekonomi utama di sekitarnya. Kode Pos untuk wilayah ini ialah 52193, sementara kode administrasi wilayah yang terdaftar di Kementerian Dalam Negeri yakni 33.28.12.2002.

Berdasarkan analisis pemetaan wilayah, Desa Pekiringan memiliki batas-batas administratif yang jelas dengan desa-desa tetangganya.

  • Sebelah Utara: Wilayah utara desa berbatasan langsung dengan Desa Talang dan Desa Kajen.

  • Sebelah Timur: Di sisi timur, desa ini bersebelahan dengan Desa Gembong Kulon serta Desa Kabukan yang masuk dalam wilayah administrasi Kecamatan Tarub.

  • Sebelah Selatan: Batas wilayah selatan Desa Pekiringan ialah Desa Getaskerep.

  • Sebelah Barat: Di sebelah barat, wilayahnya berbatasan dengan Desa Kebasen dan Desa Dukuhmalang.

Meskipun data resmi mengenai luas total wilayah Desa Pekiringan belum tersedia secara spesifik dalam rilis statistik publik terbaru, desa ini merupakan bagian integral dari Kecamatan Talang yang memiliki luas keseluruhan 18,37 kilometer persegi. Keterbatasan data luas wilayah tidak mengurangi signifikansi peran desa dalam konstelasi sosial dan ekonomi kecamatan.

Demografi dan Kependudukan

Data kependudukan merupakan cerminan dari struktur sosial dan potensi sumber daya manusia di suatu wilayah. Menurut data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tegal untuk tahun 2023, di Desa Pekiringan tercatat terdapat 1.016 Kepala Keluarga (KK). Jumlah ini terdiri dari 882 KK yang dikepalai oleh laki-laki dan 134 KK yang dikepalai oleh perempuan.

Angka tersebut memberikan gambaran mengenai skala komunitas yang mendiami Desa Pekiringan, yang menunjukkan sebuah pemukiman yang cukup padat dan mapan. Walaupun jumlah populasi total (jumlah jiwa) tidak dipublikasikan secara rinci, jumlah kepala keluarga ini mengindikasikan adanya ribuan penduduk yang menetap dan membangun kehidupan di desa ini. Kepadatan penduduk dan struktur keluarga menjadi basis data penting bagi pemerintah desa dalam merancang program-program pembangunan, penyaluran bantuan sosial, serta layanan administrasi kependudukan yang tepat sasaran. Keberadaan ratusan keluarga ini juga menjadi fondasi utama bagi kelangsungan kegiatan ekonomi, khususnya sektor UMKM yang bersifat padat karya dan berbasis rumah tangga.

Sejarah dan Asal-Usul Desa

Sejarah terperinci mengenai asal-usul penamaan "Pekiringan" dan kronik berdirinya desa ini tidak banyak tercatat dalam dokumen publik maupun arsip sejarah yang mudah diakses. Minimnya catatan historis merupakan sebuah tantangan umum dalam penelusuran sejarah desa-desa di Indonesia. Namun keberadaan Desa Pekiringan tidak dapat dilepaskan dari konteks sosial-budaya yang lebih luas di Kecamatan Talang dan Kabupaten Tegal.

Wilayah Kecamatan Talang secara umum dikenal memiliki kultur masyarakat yang religius dan menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman. Hal ini ditandai dengan berdirinya banyak pondok pesantren dan pusat kegiatan keagamaan di sekitar wilayah tersebut. Komunitas di Desa Pekiringan pun tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang serupa, di mana tradisi gotong royong, kebersamaan, dan norma-norma sosial yang dijiwai oleh nilai-nilai agama menjadi perekat kehidupan bermasyarakat. Seiring berjalannya waktu, Desa Pekiringan bertransformasi menjadi sebuah komunitas yang tidak hanya kuat dalam ikatan sosialnya, tetapi juga dalam etos kerja dan semangat wirausahanya yang kini menjadi identitas utama desa.

Struktur Pemerintahan Desa

Roda pemerintahan di Desa Pekiringan berjalan secara terstruktur di bawah kepemimpinan yang sah dan diakui. Berdasarkan hasil pemilihan kepala desa, tampuk pimpinan dipegang oleh Kepala Desa Achmad Jazuli As untuk periode 2019 hingga 2025. Kepemimpinan beliau disahkan melalui pelantikan resmi yang menandai awal dari masa bakti untuk memajukan desa dan menyejahterakan warganya.

Dalam menjalankan tugasnya, Kepala Desa dibantu oleh jajaran aparatur desa yang solid dan memiliki tugas pokok dan fungsi yang jelas. Struktur organisasi Pemerintah Desa Pekiringan, sesuai dengan informasi resmi, mencakup posisi-posisi kunci sebagai berikut:

  • Sekretaris Desa: Agus Salim

  • Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan: Diyan Afriyanto

  • Kasi Kesejahteraan: Akhmad Fernando

  • Kasi Pelayanan: Gunawan

  • Kepala Urusan (Kaur) Keuangan: Tri Yulianti, S.E.

  • Kaur Tata Usaha dan Umum: Dwi Astuti, S.IP.

Struktur yang terorganisir ini memastikan bahwa layanan publik, administrasi, perencanaan pembangunan, dan pengelolaan keuangan desa dapat berjalan secara efektif dan akuntabel. Keberadaan tim aparatur yang kompeten menjadi modal penting bagi Desa Pekiringan dalam merealisasikan berbagai program kerja dan visi pembangunan jangka panjangnya.

Potensi Ekonomi: Nadi Kehidupan dari Industri Tahu dan Kerajinan Logam

Kekuatan utama yang menjadi penggerak roda perekonomian Desa Pekiringan yaitu sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Aktivitas ekonomi ini telah mendarah daging dan menjadi sumber penghidupan bagi sebagian besar penduduk. Potensi ini terbagi ke dalam beberapa bidang, dengan industri tahu sebagai primadonanya.

Desa Pekiringan telah lama dikenal sebagai salah satu pusat produksi tahu rumahan yang signifikan di Kecamatan Talang. Terdapat lebih dari sepuluh perajin tahu yang aktif berproduksi setiap hari. Usaha ini umumnya dijalankan secara turun-temurun dalam skala industri rumah tangga, di mana para perajin menjual produknya langsung kepada pedagang sayur keliling atau pengepul yang datang ke lokasi produksi. Industri tahu ini tidak hanya menciptakan lapangan kerja tetapi juga membangun citra desa sebagai pemasok komoditas pangan penting bagi wilayah sekitarnya.

Selain tahu, Desa Pekiringan juga menyimpan potensi di bidang industri kerajinan logam skala kecil. Data dari pemetaan potensi kecamatan menunjukkan bahwa warga desa memiliki keterampilan dalam memproduksi aneka peralatan, seperti alat pembuat kue, kompor, tangki, hingga alat pemeras madu. Keahlian ini menandakan adanya diversifikasi keterampilan teknis di tengah masyarakat, yang menjadi potensi lain yang dapat dikembangkan lebih lanjut untuk memperkuat basis ekonomi desa.

Visi Pembangunan: Menggagas Desa Wisata dan Penguatan UMKM

Pemerintah Desa Pekiringan menunjukkan visi pembangunan yang jauh ke depan, tidak hanya berpuas diri dengan status sebagai desa produsen. Terdapat sebuah gagasan besar untuk mentransformasikan potensi yang ada menjadi sebuah daya tarik yang lebih bernilai, yaitu melalui pengembangan Desa Wisata Pekiringan. Rencana ini bukan sekadar wacana, melainkan telah masuk dalam program kerja resmi desa yang didukung oleh alokasi anggaran yang jelas.

Berdasarkan data rencana pembangunan desa tahun 2023, program Pembangunan Wisata Desa yang mencakup area pemancingan dan pemandian dialokasikan dana sebesar Rp 178.560.150. Proyek ini diharapkan dapat menciptakan ruang rekreasi baru bagi masyarakat lokal maupun pengunjung dari luar desa.

Untuk mendukung visi tersebut, sebuah UMKM Center juga telah dirancang. Desain pusat UMKM ini diusulkan untuk dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 2.400 meter persegi yang akan terintegrasi langsung dengan kawasan desa wisata. UMKM Center ini direncanakan menjadi etalase bagi produk-produk unggulan desa, terutama olahan tahu dan produk kerajinan lainnya, sehingga dapat meningkatkan nilai jual dan memperluas jangkauan pasar.

Tidak berhenti di situ, diversifikasi ekonomi juga menjadi fokus pembangunan. Pemerintah desa menganggarkan Rp 26.289.250 untuk pembangunan sarana pengelolaan budidaya ikan lele dan Rp 30.926.000 untuk pengembangan peternakan kambing komunal. Inisiatif ini menunjukkan upaya serius untuk menciptakan sumber-sumber pendapatan alternatif bagi warga, sekaligus memperkuat ketahanan pangan lokal.

Kehidupan Sosial dan Program Pembangunan

Kehidupan sosial masyarakat Desa Pekiringan berjalan harmonis dengan ditopang oleh berbagai program pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan warga. Salah satu program unggulan yang berhasil diimplementasikan ialah penetapan Desa Pekiringan sebagai Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB). Program yang dicanangkan bersama oleh pemerintah daerah ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat desa melalui pendekatan keluarga yang terintegrasi, mencakup aspek kesehatan, pendidikan, dan sosial-ekonomi.

Penunjukan sebagai Kampung KB menandakan adanya perhatian khusus dari pemerintah terhadap dinamika sosial di Pekiringan. Program ini berfokus pada pembangunan keluarga yang sejahtera, terencana, dan mandiri. Implementasinya melibatkan berbagai kegiatan penyuluhan, pelayanan kesehatan ibu dan anak, serta pemberdayaan ekonomi keluarga.

Selain itu, pemerintah desa juga aktif menginformasikan dan memfasilitasi kewajiban warga negara, seperti imbauan rutin untuk pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Upaya-upaya seperti ini, meskipun terlihat sederhana, merupakan bagian penting dari pembangunan kesadaran publik dan partisipasi warga dalam mendukung keberlangsungan pembangunan daerah. Kehidupan sosial yang kondusif dan didukung oleh program pemerintah yang aktif menjadi modal sosial yang kuat bagi Desa Pekiringan untuk terus maju.